“Untuk mengantisipasi hal ini PKS Jateng menyiapkan 1000 rumah siaga bencana,” ungkap Supomo
Bersama dengan seluruh Dewan Pengurus Daerah (DPD), PKS membuat Rumah Siaga Bencana.
“Jadi kalau nanti sewaktu-waktu terjadi bencana, kita bisa langsung aksi kelapangan,” serunya.
Selain berupa rumah siaga bencana, sejumlah sukarelawan terus disiapkan dengan meningkatkan kapasitas dalam hal kebencanaan. SDM Dan fasilitas dasar merupakan kebutuhan dasar untuk memberikan pertolongan saat terjadi bencana.
“Lebih dari 6000 kader aktif PKS Jateng siap terjun ke daerah rawan bencana,” tegas Supomo.
Supomo menambahkan, bidang Kesra PKS Jateng sedang memetakan beberapa daerah rawan bencana, untuk mendapat perhatian khusus. Sehingga nantinya berbagai kebutuhan serta perlengkapan penanganan siap di Rumah Siaga Bencana.
Daerah rawan banjir yang bisa dipetakan saat ini meliputi: Purworejo, Pati, Kudus, Klaten, dan daerah sepanjang aliran sungai Bengawan Solo. Daerah rawan longsor seperti Karanganyar, Banjarnegara, Wonosobo, Magelang.
"Belum seluruh daerah kita petakan, masih ada kemungkinan daerah rawan bencana akan bertambah." tegas pria yang kini tinggal di Solo itu.
Bidang Kesra PKS Jateng telah menjalin koordinasi, sinergi dan kemitraan dengan berbagai pihak untuk siap siaga ketika nanti ada bencana.
PKS Jateng Online
Berita Terkait
0 komentar:
Posting Komentar