 |
| Ketua bidang Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jateng, Zubaedah |
Menurut Lia, dalam upaya menjaga penampilan agar selalu cantik, tentunya para wartawan yang notabene sering beraktifitas di luar ruangan harus memiliki perhatian khusus soal perawatan diri yang meliputi perawatan dari atas kepala hingga ujung kaki.
“Sering ditemukannya masalah yang dialami oleh orang-orang yang sering melakukan aktifitas di luar ruangan diantaranya adalah masalah rambut yakni ketombe, rambut berminyak dan rontok, selain itu juga terkait dengan masalah kulit wajah yang rentan terkena efek buruk sinar UV dan polusi,” katanya saat dikonfirmasi jelang acara nyalon bareng koalisi jurnalis perempuan (KJP) bekerja sama dengan Bidang Perempuan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Tengah, Rabu (20/4/2016).
Menurut Lia, dalam upaya menangani keluhan para wanita yang sering beraktifitas di luar ruangan, pemilik Salon Mutia ini menyarankan agar para wanita ini melakukan perawatan rambut yakni paling tidak dua minggu sekali menggunakan hair mask dirumah atau dapat melakukan hair spa di salon.
“Dan untuk perawatan kulit wajah agar tetap terlihat bersih dan cerah, maka dapat melakukan facial ke salon minimal 1 bulan sekali, namun perlu diingat bahwa yang paling penting dalam menjaga kulit dari dampak buruk sinar matahari adalah dengan menggunakan pelembab dan sunblock saat akan beraktifitas di luar ruangan, dan juga rajin membersihkan wajah,” jelasnya.
"Agenda nyalon bareng KJP Jateng ini digelar dalam rangka silaturahmi dengan para jurnalis perempuan di Jateng"
Terpisah, Ketua bidang Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jateng, Zubaedah menyampaikan agenda nyalon bareng KJP Jateng ini digelar dalam rangka silaturahmi dengan para jurnalis perempuan di Jateng.
“Kita mau silaturahim mereka inshaallah, Rabu (20/4/2016) di Mutia Salon, Jalan Wolter Monginsidi, Ini bentuk perhatian kepada Jurnalis Perempuan yang sudah berjuang mencari berita di lapangan, walau keadaan Hujan dan Panas. Sekaligus juga ajang silaturahim,” ujar Zubaedah.
Ia menyampaikan bahwa sebagai wartawan, pastinya akan banyak menemukan kondisi lingkungan yang mempengaruhi fisik seperti rambut mereka yang kepanasan, kulit, dan wajah yang sensitif dengan kondisi ekstrim.
Ketika keluar beraktifitas harus mengejar deadline, narasumber diberbagai tempat dan kondisi yang berbeda, pastilah membutuhkan sebuah treatmen khusus untuk tubuh. “Apalagi mayoritas mengenakan krudung, sehingga perlu adanya penjelasan dan pelatihan yang nantinya akan diberikan mengenai bagaimana menjadi muslimah tangguh dan cantik yang siap untuk beraktifitas dimanapun,” pungkasnya.
0 komentar:
Posting Komentar