Pencairan dana Banpol ini menunjukkan bahwa parpol merupakan kader Negara
PKSKotaMagelang | Magelang – Dana Bantuan Partai Politik (banpol) yang disediakan Pemerintah kota Magelang dibagikan, Kamis (19/11). Acara penyerahan ini dihadiri seluruh partai dan pejabat pemerintah Kota Magelang, KPU serta Pemprov Jawa Tengah. Dalam arahannya PJ Walikota Magelang, Rudi Apriyantono mengatakan, Pencairan dana Banpol ini menunjukkan bahwa parpol merupakan kader Negara. Karena itu, kepentingan realisasi pun harus mendasar pada prinsip kebersamaan, bukan kelompok maupun individu tertentu.
“Parpol hendaknya dapat menjadi jembatan penghubung pendidikan berpolitik antara masyarakat dan Negara,” kata Rudi.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Kota Magelang, Eri Widyo Saptoko mengatakan, Sesuai ketentuan dana banpol hanya terbatas digunakan untuk pembelian peralatan kantor serta pendidikan politik.
“Pendidikan politik yang dimaksud, salah satunya bisa dalam bentuk kampanye,” ungkapnya.
Masing-masing Parpol jumlahnya tidak sama, bergantung dari perolehan suara pada pemilihan legislative 2014 lalu. PDI Perjuangan dengan tujuh kursi mendapatkan banpol sebesar Rp 156.130.000. Lalu, Partai Demokrat (3 kursi) Rp60.108.000, PKB Rp56.021.000 (2 kursi), Partai Hanura (2 kursi) Rp52.861.300, PKS (3 kursi) Rp 50.079.000 dan PAN (1 kursi) Rp43.595.600. Selanjutnya, Partai Gerindra (2 kursi) Rp 34.149.000 dan Partai Nasdem (1 kursi) sebesar Rp26.631.700. Total, APBD Kota Magelang untuk bantuan parpol mencapai Rp479.575.600.
“Parpol hendaknya dapat menjadi jembatan penghubung pendidikan berpolitik antara masyarakat dan Negara,” kata Rudi.
Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Magelang, Bustanul Arifin, yang hadir pada acara penyerahan dana Banpol ini mengatakan, dibanding tahun lalu kali ini pembagiannya molor. Tahun lalu Oktober sudah dibagikan. Molor karena menunggu kepastian dari Partai Golkar. “Pihak partai menginginkan triwulan kedua atau maksimal ketiga sudah bisa menerima,” katanya.
Menurut Eri dana Banpol untuk Partai Golkar yang disediakan Pemkot Magelang belum dicairkan. “Penundaan menyusul terjadinya dualisme kepemimpinan di tingkat pusat,” jelasnya.
Menurut Eri dana Banpol untuk Partai Golkar yang disediakan Pemkot Magelang belum dicairkan. “Penundaan menyusul terjadinya dualisme kepemimpinan di tingkat pusat,” jelasnya.
0 komentar:
Posting Komentar